Lhokseumawe, Wartapolri.com – Dalam rangka peresmian PKS Satya Agung dan Penyerahan Sertifikat Plasma ke petani,Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Dr. Hadi Tjahjanto, S.I.P. Berkesempatan menyerahkan beberapa Sertifikat PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap) secara simbolis kepada Masyarakat Gampong Uteunkot,Kecamatan Muara Dua secara Langsung,Rabu(16 November 2022).
Dalam Kunjungan tersebut turut hadir PJ Gubernur Aceh Mayor Jenderal (Purn) Achmad Marzuki,Kakan BPN Kota Lhokseumawe,dan disambut oleh Geuchik Uteunkot M. Yusuf, SH, S.Sos, MM dan Ketua Tuha Peut Zulbahri,SE serta seluruh staf Gampong.
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Dr. Hadi Tjahjanto, S.I.P. Kepada awak Media memaparkan” Sertifikat PTSL ini bertujuan untuk menuntaskan Mafia tanah, sehingga Masyarakat Aman dan Sertifikat ini bisa berguna untuk hal hal lain yang berlaku tanpa harus menjual tanahnya,juga di ingatkan bahwa jangan memberi pinjamkan kepada orang dimana nanti bisa mengakibatkan kerugian bagi si pemilik. Sertifikat PTSL ini juga di pungut biaya sangat murah sesuai keputusan tiga Menteri terkait yaitu 150.000 – 250.000 per sertifikat, Sehingga bila terjadi di luar ketentuan diatas,diminta melapor ke langsung ke Kanwil Provinsi”. Tutup Menteri.
Salah satu penerima Sertifikat PTSL Gampong Uteunkot Nazarah Anak yatim piatu mengatakan” sangat senang dan bahagia atas penyerahan sertifikat PTSL ini,apalagi langsung oleh Pak Menteri yang menyerahkan dan tanpa biaya sama sekali”.Ungkapnya terharu
Geuchik Gampong Uteunkot M.YusufKepada awak Media mengatakan” keberhasilan dalam pelaksanaan program PTSL dari BPN Kota Lhokseumawe ini berawal sejak 2021 yg di mulai dengan pendataan kepada pemilik Tanah warga yg mana terdapat 380 tanah warga belum mempunyai sertifikat,Tahun 2022 target 380 tersebut hampir terpenuhi seluruhnya,hanya tinggal beberapa lagi yang insyaalah dapat terselesaikan di tahun 2023 ini,Hal ini menjadi pencapaian tertinggi untuk semua Gampong(Desa) yang ada di Kecamatan Muara Dua Pemko Lhokseumawe”Pungkasnya.
(Sayid Muhammad)
